Program Ketahanan Pangan, Kontribusi Pesantren Hampir 200 Ribu Ha

7 Agustus 2025
Ilustrasi/Net

Ilustrasi/Net

RIAU1.COM - Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo memberikan apresiasi ke pondok pesantren, karena ikut serta mendukung ketahanan pangan dengan tanam jagung.

Dedi Prasetyo mengatakan Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang dijadikan percontohan untuk ketahanan pangan secara nasional. Dari hasil penilaian Satgas Ketahanan Pangan, Jatim termasuk Polda Jatim urutan pertama dengan raihan terbaik dalam ketahanan pangan.

"Hari ini Jatim juga menginisiasi, pertama kali sinergi kolaborasi dengan pondok pesantren, para santri untuk melakukan penanaman jagung secara serentak baik di Jatim, maupun di seluruh Indonesia," katanya di sela kegiatan penanaman jagung serentak bersama santri di lahan pondok pesantren se-Indonesia yang digelar di lahan Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jatim.

Ia menjelaskan, hal ini adalah momentum yang sangat baik. Kapolri juga memberikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pihak yang terkait termasuk pimpinan pondok pesantren di Jatim maupun seluruh Indonesia.

Ia menjelaskan bahwa di kuartal ketiga ini ada lahan seluas 3, 443 hektare yang ditanami, guna memenuhi target kuartal empat yakni 1 juta hektare.

"Di Jatim, kontribusi pondok pesantren hampir 200 ribu hektare. Saat ini, di seluruh Indonesia ditanam kurang lebih 500 hektare," ujarnya yang dimuat Republika.

Hal ini, kata dia, merupakan langkah yang baik, sehingga harapan untuk di akhir tahun bisa tercapai tanam hingga 1 juta hektare bisa terealisasi.

"Kontribusi pesantren hampir 200 ribu hektare di Jatim. Kami tanam kurang lebih 500 hektare. Ini langkah yang sangat baik, semoga doa dari kiai, doa santri dan juga ikhtiar yang kami lakukan hari ini sampai dengan akhir tahun bisa mencapai 1 juta hektare," ujar dia.

Dirinya menambahkan, dari Kementerian Pertanian juga memberikan estimasi hasil panen dari 1 juta hektare adalah 4 juta ton.

"Mohon doanya semoga kerja kolaborasi, mewujudkan swasembada pangan sesuai dengan program Presiden RI, delapan capaian terbaik cepat salah satunya swasembada pangan. Ini menyangkut masalah kedaulatan NKRI," ujar dia.

Dalam kegiatan tersebut, Irwasum Polri juga didampingi jajarannya di Mabes Polri, dari jajaran Polda Jatim, dan polres sekitar. Hadir juga Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, K.H. Abdul Hakim Mahfudz, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Anwar Iskandar dan tamu undangan lainnya.

Dalam acara tersebut juga digelar pasar murah dengan komoditas beras, minyak goreng, gula pasir, hingga telur ayam. Masyarakat juga antusias belanja di pasar murah itu, karena harganya yang relatif terjangkau.

Selain itu, juga diberikan bantuan alat-alat pertanian untuk pesantren. Acara juga dilanjutkan dengan penanaman bibit jagung bersama di area lahan Pesantren Tebuireng, Jombang. Ada sekitar 10 hektare lahan yang disiapkan untuk tanam jagung.*