Pemko Pekanbaru Manfaatkan Kelebihan Daya Listrik 2.000 MW untuk KIT

18 April 2021
Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru akan memanfaatkan kelebihan daya listrik untuk kebutuhan Kawasan Industri Tenayan. Saat ini, Pekanbaru kelebihan daya listrik sekitar 2.000 Megawatt (MW). 

"PLN sebagai operator tunggal listrik harus bisa memberikan pelayanan. Sesuai instruksi pemerintah pusat, kita harus melakukan inovasi-inovasi dan mengambil kebijakan. Sehingga, ada sinergi dan kolaborasi antara masyarakat dan dunia usaha," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Sabtu (17/4/2021). 

Kemudian, operator penyedia infrastruktur dasar. Listrik merupakan salah satu dari empat kebutuhan dasar. 

Tanpa listrik, Pekanbaru tak akan bisa apa-apa. Tanpa listrik, Pekanbaru tak akan maju seperti saat ini. 

"Saat ini, Pekanbaru memiliki kelebihan daya listrik yang cukup besar. Kami harus memanfaatkan kelebihan itu dengan membangun Kawasan Industri Tenayan," ucap Firdaus. 

Sebelumnya, Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekanbaru Yuliandra, Jumat (16/4/2021), mengatakan, pihaknya tetap menjaga pasokan listrik, baik untuk industri maupun masyarakat. Sistem kelistrikan di Pekanbaru sudah lebih baik. 

"Sistem kelistrikan di Pekanbaru sudah terinterkoneksi mulai dari Provinsi Aceh hingga ke Tanjung Karang,  Bandar Lampung. Sistem listrik interkoneksi ini sudah andal jika dibanding di beberapa daerah lain," ungkapnya. 

Jika terjadi gangguan listrik di satu wilayah, maka masih bisa dialirkan lewat ruas jalan yang lain. Kini, Pekanbaru kelebihan daya antara 1500 hingga 2.000 Megawatt (MW).

"Itu besar sekali. Kelebihan itu bisa digunakan untuk sejuta rumah lagi dengan daya listrik 1.300 Volt Ampere (VA). Jika Pekanbaru ingin membangun kawasan industri, maka itu sudah sangat cukup," ungkap Aan, sapaan akrabnya.