
Kadispersip Riau, Mimi Yuliani
RIAU1.COM - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Riau membuka diri dalam memberikan perhatian kepada para penyandang disabilitas intelektual.
Kadispersip Riau, Mimi Yuliani mengatakan Perpustakaan Soeman HS turut mendorong peningkatan literasi bagi anak disabilitas.
“Dalam hal ini, kami menyediakan beragam layanan dan ramah difabel. Di lantai dasar menyediakan informasi, layanan anak, bilik puan, COE, BI Corner, penitipan tas, dan Bilik Difabel,” kata Mimi Yuliani, pada kegiatan Mendongeng dan Menghias Roti, di Perpustakaan Soeman HS Provinsi Riau.
Ia menekankan bahwa Bilik Difabel sebelumnya tidak memiliki ruang khusus, namun sekarang telah disediakan untuk kaum rentan. Tak hanya itu, perpustakaan Soeman HS juga menawarkan fasilitas seperti parkiran khusus, kursi roda, dan toilet yang disediakan khusus bagi penyandang disabilitas.
Oleh sebab itu, dengan sarana dan prasarana yang telah disediakan pemerintah, Mimi mengajak masyarakat Riau, khususnya anak-anak berkebutuhan khusus untuk memanfaatkan fasilitas yang ada dengan baik.
“Perpustakaan ini adalah milik kita semua, kami memiliki 8 layanan termasuk anak dan terkhusus masyarakat rentan seperti anak-anak kecil, ibu menyusui, lansia dan anak difabel. Ayo manfaatkan, kita juga mempunyai koleksi buku 69 ribu judul dengan 340 eksemplar dan bisa dibaca oleh seluruh masyarakat Riau,” sebut Mimi Yuliani.
Dalam kesempatan tersebut, ia menambahkan, Perpustakaan Soeman HS turut mengikuti perkembangan zaman. Secara elektronik, pihaknya mempunyai perpustakaan digital dengan 2500 judul buku dan 5000 eksemplar yang bisa dipinjam dimana dan kapan saja.
“Jadi, tidak ada lagi kata ‘tidak’ untuk bisa membaca dalam kondisi apapun, ini semua untuk meningkatan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat di Riau,” jelasnya.
Sebab, Indeks pembangunan literasi manusia di Provinsi Riau pada 2024 sudah 68 persen dalam kategori sedang dan untuk gemar membaca sudah di angka 70 persen.
“Alhamdulillah, telah terjadi peningkatan dari tahun ke tahun. Mudah-mudahan dengan kegiatan berbau literasi seperti hari ini, maka indeksnya dapat terus meningkat,” ucap Mimi.*