1.778 Anak Putus Sekolah Berhasil Dijaring, 1.700 Sudah Kembali Bersekolah

16 September 2025
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho. Foto: Surya/Riau1.

Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru berhasil mengembalikan 1.700 anak putus sekolah ke bangku pendidikan. Mereka dijaring melalui kader posyandu.
Anak-anak tersebut kini kembali bersekolah di tingkat SMP hingga SMA, baik negeri maupun swasta. Sebagian mengikuti program kesetaraan, yakni paket A, paket B, dan paket C.

“Dari 1.700 anak itu sudah kembali bersekolah. Ada yang ikut sekolah reguler, ada juga melalui paket A, B, dan C,” kata Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, Selasa (16/9/2025).

Ribuan anak putus sekolah tersebut sebelumnya telah diklasifikasikan sesuai jenjang pendidikan yang akan ditempuh. Langkah ini menjadi wujud nyata pemko dalam menuntaskan persoalan anak putus sekolah.

“Ini tugas pemerintah untuk hadir. Kami ingin Pekanbaru mencapai zero anak putus sekolah. Sehingga, seluruh anak bisa terpenuhi hak pendidikannya,” jelas Agung.

Berdasarkan data, total ada 1.778 anak putus sekolah yang berhasil dijaring Pemko Pekanbaru. Faktor utama penyebabnya adalah persoalan biaya. Selain itu, ada pula kasus ijazah ditahan karena tunggakan sekolah swasta, hingga korban perundungan (bullying) yang akhirnya memilih berhenti sekolah.

"Kami akan terus mencari solusi. Agar, anak-anak Pekanbaru tidak lagi terhambat dalam menempuh pendidikan, baik karena faktor ekonomi maupun masalah sosial lainnya," ucap Agung.