Foto ilustrasi (Dok Riau1.com)
RIAU1.COM -Satreskrim Polreata Palembang, menciduk pria berusia 27 tahun berinisial WP. Ia ditangkap setelah menjambret mahasiswi di Jalan Airodillah, simpang empat SMPN 3, Kelurahan 30 Ilir D IV, Kecamatan IT I Palembang, Sumatera Selatan.
Parahnya, aksi penjambretan itu dilakukan WP setelah dirinya melangsungkan Akad Nikah dengan pasangannya. Pengakuannya, ia nekat menjambret lantaran butuh uang untuk bulan madu bersama istri.
Bukannya bulan madu nan indah yang ia bakal jalani, WP pun terpaksa dijebloskan ke sel dan berurusan dengan pihak berwajib. Bak pepatah, nasi sudah menjadi bubur dan pelaku pun harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"umat tadi saya akad, malamnya langsung beraksi, untuk cari modal bulan madu. Rencananya memang Minggu mau resepsi di rumah istri saya," akui WP saat di Polresta Palembang, Minggu (9/9/2018) seperti dikutip dari Kompas.com.
Dia ditangkap ketika menjual handphone hasil menjambret di kawasan taman Kambang Iwak (KI) Palembang. Polisi yang telah mengetahui keberadaan WP langsung bergerak dan menangkapnya.
“Saya khilaf, karena memang butuh uang juga, pekerjaan masih belum ada," sesalnya kini.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara mengatakan, akibat aksi tersebut, korban mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di rumah sakit karena terjatuh dari motor.
"Kerugian korban, uang dan handphone. Sekarang masih dirawat karena mengalami luka serius akibat terjatuh dari motor," singkatnya.
